Tausiah Penyambutan Jemaah Haji Pengadilan Tinggi Gorontalo

Kamis 25 Juli 2024. Bertempat di Mushola Al-Hakam Pengadilan Tinggi Gorontalo. Telah dilaksanakan acara pengajian rutin, pengajian kali ini yaitu pembacaan surat yasin bersama dan tausiah dalam rangka penyambutan jamaah haji Pengadilan Tinggi Gorontalo yang telah selesai menjalankan ibadah haji yaitu YM. H. Wendra Rais, S,H.,M.H dan Ibu Hj. Fandri Yuniarty Karim, S.Kom.,M.H

Setelah pembacaan surat yasin bersama dilanjutkan dengan tausiah oleh ustadz H. Abd Latif Littie, S.Pd.,M.Si, dalam tausiahnya beliau menyampaikan beberapa hal diantaranya yaitu haji mabrur adalah haji yang dilaksanakan dengan ikhlas, penuh kesungguhan, serta mematuhi segala aturan dan syarat-syarat yang telah ditetapkan dalam syariat Islam. Haji mabrur tidak hanya dinilai dari pelaksanaan ritualnya semata, tetapi juga dari perubahan perilaku dan peningkatan keimanan setelah kembali dari ibadah haji.

Semoga haji ini menjadi haji yang mabrur karena balasan haji mabrur adalah surga, sebagaimana Rasulullah SAW bersabda, maka tidak ada balasan bagi yang melakukannya itu melainkan surga, riwayat Imam An-Nasa’i. dan diharapkan selalu menjaga kemabruran yaitu dengan diantaranya 3 hal yaitu :

Pertama, ruhut-talbiyah (semangat menyambut seruan Allah dan memenuhi panggilan-Nya). Jamaah haji dan juga umrah, sejak pertama kali berniat ihram, disunnahkan memperbanyak pengucapan talbiyah.

Kedua, ruhul-’ibadah lil-’ibadah (semangat ibadah untuk ibadah, atau baca: totalitas ibadah). Jika dibandingkan dengan ibadah-ibadah asasi yang lainnya, maka akan didapati bahwa, haji dan umrah dengan seluruh rangkaian manasiknya adalah merupakan praktik ibadah ritual yang paling jauh dari penalaran logika dan akal

Ketiga, ruhut-tadhiyah (semangat atau jiwa pengorbanan). Haji dan umrah juga merupakan ibadah yang menuntut beragam pengorbanan yang tidak kecil, seperti pengorbanan harta, tenaga, waktu, mental dan masih banyak lagi yang lainnya, bahkan terkadang harus siap berkorban nyawa.

Acara ditutup dengan doa bersama.